Deni Avdija Dapat Bersaing Untuk Dapatkan Most Improved Player

deni-avdija-dapat-bersaing-untuk-dapatkan-most-improved-player

Deni Avdija Dapat Bersaing Untuk Dapatkan Most Improved Player. Deni Avdija, forward muda Portland Trail Blazers, menjadi salah satu nama yang mencuri perhatian di NBA menjelang musim 2025-26. Setelah musim 2024-25 yang impresif, Avdija kini masuk dalam daftar kandidat kuat untuk meraih gelar Most Improved Player (MIP). Lonjakan performanya sejak pindah dari Washington Wizards ke Portland membuatnya dianggap sebagai salah satu talenta muda paling menjanjikan. Dengan peran yang semakin besar di timnya, Avdija siap bersaing di panggung besar. Artikel ini akan mengupas profil Avdija, siapa saja pesaingnya dalam perburuan MIP, dan seberapa besar peluangnya untuk meraih penghargaan tersebut. BERITA BOLA

Siapa Itu Deni Avdija
Deni Avdija, lahir pada 3 Januari 2001 di Beit Zera, Israel, adalah pemain berposisi power forward yang kini memperkuat Portland Trail Blazers. Dengan tinggi 6 kaki 9 inci dan gaya bermain agresif yang dijuluki “Turbo,” Avdija memulai karier profesionalnya di klub Israel, Maccabi Tel Aviv, di mana ia menjadi pemain termuda yang pernah memenangkan MVP Liga Basket Israel pada 2019. Ia direkrut Washington Wizards sebagai pick kesembilan pada NBA Draft 2020, dan pada Juli 2024, ia ditukar ke Portland dalam kesepakatan yang melibatkan Malcolm Brogdon dan beberapa draft pick. Musim lalu di Portland, Avdija mencatatkan lonjakan performa signifikan, termasuk dua triple-double, dengan yang terbaru melawan Atlanta Hawks pada April 2025, mencetak 32 poin, 15 rebound, dan 10 assist. Performa ini menunjukkan kemampuannya sebagai pemain serba bisa, yang mampu mencetak poin, merebut rebound, dan menciptakan peluang bagi rekan setimnya.

Dengan Siapa Deni Avdija Akan Bersaing Untuk Dapatkan Gelar Tersebut
Persaingan untuk gelar Most Improved Player 2025-26 diprediksi sengit, dengan beberapa nama muda berbakat masuk dalam daftar favorit. Berdasarkan proyeksi terbaru, Avdija bersaing dengan pemain seperti Amen Thompson dari Houston Rockets, Andrew Nembhard dari Indiana Pacers, dan Ausar Thompson dari Detroit Pistons. Amen Thompson, yang menjadi favorit utama dengan odds +1000, menonjol berkat kemajuan defensifnya dan potensi ofensif setelah Houston melepas Jalen Green. Nembhard, dengan odds +900, dianggap kandidat kuat karena perannya yang meningkat di Pacers, terutama dengan absennya Tyrese Haliburton akibat cedera. Ausar Thompson, dengan odds +2000, juga menjadi ancaman karena kontribusinya yang konsisten di Pistons. Selain itu, nama seperti Scoot Henderson, rekan setim Avdija di Portland, dan Jonathan Kuminga dari Golden State Warriors juga masuk radar dengan odds masing-masing +1400 dan +1500. Avdija sendiri memiliki odds +800 hingga +1000 di berbagai sportsbook, menempatkannya di posisi teratas atau kedua dalam daftar favorit, berkat performa musim lalu yang menunjukkan peningkatan signifikan.

Apakah Keberhasilan Deni Avdija Untuk Dapatkan Pemain Tersebut Itu Besar
Peluang Avdija untuk meraih Most Improved Player cukup besar, namun tidak tanpa tantangan. Musim lalu, ia mencatatkan rata-rata 16,9 poin, 7,3 rebound, dan 3,9 assist per pertandingan, dengan puncak performa di bulan Maret 2025, di mana ia mencatatkan 23,4 poin, 9,8 rebound, dan 5,2 assist dengan akurasi tembakan 51% dan 45,7% dari garis tiga poin. Lonjakan ini, terutama setelah menjadi starter penuh sejak Desember 2024, membuatnya finis keenam dalam voting MIP 2024-25. Dengan kepergian Anfernee Simons dan Deandre Ayton dari Portland, Avdija kini memiliki peran ofensif yang lebih besar, yang bisa mendorong statistiknya lebih tinggi. Namun, persaingan ketat dari Thompson dan Nembhard, ditambah ekspektasi bahwa MIP biasanya diraih pemain dengan lonjakan poin signifikan, bisa menjadi hambatan. Konsistensi tembakan tiga poin Avdija (36,5% musim lalu) dan pengurangan turnover juga akan menjadi kunci. Jika Portland mampu meningkatkan performa tim dan Avdija mencatatkan angka mendekati 20 poin per pertandingan, peluangnya akan semakin kuat. Namun, jika Scoot Henderson atau pemain lain di timnya mencuri sorotan, hal ini bisa membagi perhatian voter.

Kesimpulan: Deni Avdija Dapat Bersaing Untuk Dapatkan Most Improved Player
Deni Avdija telah menunjukkan bahwa ia adalah bintang muda dengan potensi besar, dan musim 2025-26 bisa menjadi panggungnya untuk meraih gelar Most Improved Player. Dengan kemampuan serba bisa dan peran yang semakin besar di Portland, ia memiliki fondasi kuat untuk bersaing dengan nama-nama seperti Amen Thompson dan Andrew Nembhard. Meski peluangnya besar, Avdija harus menjaga konsistensi dan memanfaatkan peluang ofensif di tim yang sedang membangun kembali. Keberhasilannya tidak hanya akan mengukuhkan statusnya sebagai pemain kunci Trail Blazers, tetapi juga membawa nama Israel lebih jauh di panggung NBA. Dengan kerja keras dan sedikit keberuntungan, Avdija bisa saja mengangkat trofi MIP di akhir musim.

BACA SELENGKAPNYA DI…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *