JJ Redick Berikan Alasan Mengapa Deandre Ayton Bisa Cedera. Deandre Ayton, pusat utama Los Angeles Lakers, mengalami cedera lutut kanan yang mengkhawatirkan saat timnya meraih kemenangan tipis 108-106 atas Utah Jazz pada Minggu malam. Insiden ini terjadi di kuarter pertama, ketika Ayton bertabrakan dengan rookie Jazz, Ace Bailey, yang mengakibatkan kontusi lutut. Pelatih kepala JJ Redick, mantan pemain legendaris yang kini menakhodai Lakers di musim pertamanya, segera angkat bicara pasca pertandingan. Dengan nada tenang tapi tegas, Redick jelaskan bagaimana cedera itu bisa terjadi, sambil tekankan mentalitas tim untuk maju tanpa bergantung satu pemain. Ayton, yang baru bergabung via kesepakatan dua tahun senilai 16,6 juta dolar usai buyout dari Portland Trail Blazers, sedang on fire dengan rata-rata 15,5 poin dan 8,4 rebound per laga. Cedera ini datang di tengah rekor 12-4 Lakers, tapi juga saat bintang seperti LeBron James, Luka Doncic, dan Austin Reaves absen karena masalah fisik. Apa alasan Redick soal cedera Ayton, dan bagaimana tim atasi? BERITA BASKET
Kronologi Insiden: JJ Redick Berikan Alasan Mengapa Deandre Ayton Bisa Cedera
Semuanya bermula di awal laga melawan Jazz. Ayton, yang sudah masuk laporan cedera karena sakit ringan sebelumnya, tampil solid di menit-menit awal. Namun, saat bertarung di paint area, ia bertabrakan langsung dengan Ace Bailey, rookie berbakat Jazz yang dikenal agresif. Benturan itu tepat mengenai lutut kanan Ayton, buat ia langsung merasa sakit. Redick ceritakan detailnya: “Ia kena pukul di kakinya di babak pertama dan sempat pincang sepanjang itu.” Ayton coba bertahan, mainkan beberapa menit lagi di kuarter kedua, tapi akhirnya ditarik untuk hindari risiko lebih besar. Tim medis segera diagnosis sebagai kontusi lutut—cedera memar yang biasanya butuh istirahat singkat, tapi bisa berkembang jika dipaksa. Ini bukan pertama Ayton berurusan cedera; riwayatnya di Phoenix dan Portland penuh isu kondisi fisik, termasuk absen panjang musim lalu. Redick, yang latih latihan Sabtu tanpa Ayton karena sakit, yakin ia siap main—tapi benturan ini ubah segalanya.
Penjelasan Redick: JJ Redick Berikan Alasan Mengapa Deandre Ayton Bisa Cedera
JJ Redick tak mau spekulasi berlebih, tapi penjelasannya jelas dan langsung. “Ia sudah kena di kakinya sejak babak pertama, dan sempat pincang main lewat itu,” katanya kepada wartawan. Redick soroti bagaimana Ayton coba tolak rasa sakit demi tim—sikap yang ia hargai, tapi juga peringatkan sebagai pelatih baru. Ini bukan soal kelalaian, tapi realitas basket fisik di level NBA, di mana kontak keras seperti tabrakan dengan rookie energik seperti Bailey bisa terjadi kapan saja. Redick tambah, “Saya nggak mau tebak status DA, tapi kami yakin punya opsi cukup.” Pesan ini tunjukkan filosofinya: adaptasi cepat, bukan panik. Sebagai mantan sharpshooter yang paham dinamika tim, Redick lihat cedera Ayton sebagai ujian kedalaman skuad, terutama setelah ia putuskan Ayton main meski sakit sebelumnya. Penjelasan ini bikin penggemar tenang, karena Redick fokus fakta daripada dramatisasi.
Respons Tim dan Pengganti
Lakers langsung adaptasi tanpa Ayton di babak kedua. Jaxson Hayes ambil alih sebagai starter, dibantu Maxi Kleber dari bangku cadangan—keduanya isi peran dengan baik, bantu tim rebut kemenangan meski tipis. Redick puji kontribusi mereka: “Semua harus siap lagi.” Ini bukti kedalaman tim yang dibangun Redick, terutama di tengah absennya tiga bintang utama musim ini. Ayton, meski keluar, sudah catat performa solid sebelum cedera: ia bantu pertahanan interior Lakers yang solid, rating defensif tim turun tanpa ia di lapangan. Status Ayton untuk laga Selasa melawan Clippers masih tanda tanya—tim rencana evaluasi Senin. Jika absen, Hayes dan Kleber jadi andalan, tapi Redick tekankan rotasi fleksibel. Cedera ini ingatkan betapa krusial Ayton sebagai pilar rebound dan paint protection, terutama dengan gaya bermain Lakers yang bergantung post-up. Penggemar lega kemenangan tetap diraih, tapi khawatir momentum terganggu.
Kesimpulan
JJ Redick berikan alasan cedera Deandre Ayton dengan jujur: benturan keras di babak pertama yang ia coba tahan, tapi akhirnya paksa istirahat demi jangka panjang. Di musim yang penuh cedera bagi Lakers, insiden ini jadi pengingat akan ketangguhan tim di bawah Redick. Dengan rekor impresif dan opsi cadangan solid, Los Angeles tetap kompetitif—tapi Ayton yang sehat adalah kunci perburuan gelar. Redick, lewat penjelasannya, tunjukkan kepemimpinan matang: fokus fakta, dorong adaptasi. Penggemar tunggu update Ayton, tapi yang pasti, cerita Lakers musim ini penuh plot twist menarik. Cedera datang, tapi semangat tim tak pudar—itu esensi basket sejati.
